Sinopsis.co.id, JEMBER – 11 April 2025.
Pemkab Jember secara resmi melaunching Universal Health Coverage (UHC) atau cakupan kesehatan semesta di pendopo Wahyawibawagraha dan dihadiri oleh Direktur BPJS Kesehatan David Bangun, ketua DPRD Jember Ahmad Halim, Kepala Cabang BPJS kesehatan Jember Yessy Novita, Plh Sekda Arief Tjahyono, pimpinan OPD dan sejumlah kepala puskesmas, Kamis 10/04/2025.
Peluncuran program UHC prioritas ini untuk memastikan bahwa seluruh masyarakat di wilayah ini tidak akan mengalami kendala dalam mengakses layanan berobat gratis diseluruh fasilitas kesehatan (Faskes) milik pemerintah maupun swasta yang telah menjalin kerja sama dengan BPJS Kesehatan.
Direktur BPJS Kesehatan David Bangun menyampaikan bahwa layanan UHC Prioritas merupakan program untuk memberikan layanan kesehatan gratis bagi masyarakat yang tidak mampu dengan mudah cukup dengan KTP saja agar masyarakat bisa semakin sehat dan produktif per 1 April 2025, ungkap David Bangun.
Lebih lanjut David Bangun menyampaikan apresiasi kepada pemkab Jember atas capaian kepesertaan warga Jember sehingga mendapatkan layanan UHC Prioritas. Dengan adanya efisiensi anggaran, pemkab Jember masih bisa mendaftarkan 34% lebih warganya. Saat ini ada 98% warga Jember terdaftar di BPJS Kesehatan dan 81% masih aktif.
David Bangun juga menjelaskan bahwa masyarakat yang menunggak pembayaran iuran BPJS tetap dapat memanfaatkan layanan kesehatan. Mereka cukup datang langsung ke puskesmas atau rumah sakit tujuan, di mana petugas akan membantu mengaktifkan kembali kepesertaannya.Bagi masyarakat yang menunggak atau belum menjadi peserta, bisa langsung didaftarkan di faskes rumah sakit, pungkasnya.
Kepada jurnalis yang hadir Bupati Jember, Muhammad Fawait, menegaskan bahwa program UHC ini merupakan prioritas pemerintah daerah dalam memberikan layanan kesehatan yang merata dan layak untuk seluruh lapisan masyarakat.
Dengan adanya UHC prioritas ini, semua warga Jember bisa mendapatkan fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS maupun rumah sakit lainnya. Ini salah satu hasil efisiensi anggaran. Semua dipangkas lalu anggarannya digunakan untuk pelayanan kesehatan gratis, jelas Gus Fawait Bupati Jember.
Kabiro Jember : Lukman Hakim
