Tubaba, sinopsis.co.id -Setelah melakukan rapat jilid I pada hari Minggu Tanggal 23 Oktober 2022, gabungan dari beberapa wartawan kini melakukan rapat jilid II yang masih di selenggarakan di kediaman Kabiro media online kejarfakta.co, Ahmad Terpilih Panaragan Jaya Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat, Rabu (26/10/2022).
Tujuan di lakukan rapat jilid II merupakan untuk berdiskusi dan mematangkan apa yang akan di sampaikan saat melakukan aksi damai Puluhan wartawan yang tergabung di Aliansi Pekerja Pers (APP) Tubaba bersatu. Untuk memperjuangkan hak hak dari Puluhan insan pers yang merasa kurang puas atas kerjasama antara Pemkab Tubaba melalui dinas Kominfo yang di anggap tidak transparan dalam mengelola anggaran dana dan seakan akan tebang pilih.
Puluhan insan pers yang tergabung dan terbentuknya Aliansi Pekerja Pers (APP) Tubaba bersatu merupakan kekompakan yang di tanamkan oleh rekan rekan seprofesi yang bertugas di Tubaba.
Hal tersebut di ungkapkan oleh Kabiro media online kejarfakta.co, Ahmad Terpilih mengatakan sangat senang terjalinnya kekompakan dari wartawan yang berasal dari mana aja, yang pasti rekan rekan seprofesi menjalankan tugasnya di Wilayah Tubaba.
“Atas kekompakan ini, maka kami sepakat akan melakukan aksi damai ke dinas Kominfo. Mungkin masyarakat penasaran dan bahkan bertanya tanya kenapa kami mau melakukan aksi damai. Yang pasti kami insan pers yang bergabung akan menunjukkan kekompakan kami, terkait tuntutan kami akan kami sampaikan ke dinas Kominfo Tubaba,” ucapnya.
Selanjutnya, hal senada juga di sampaikan oleh Kabiro dari media online sergapnews.net, Feri Yadi mengatakan adanya gabungan wartawan media online yang bergabung dan akan mengadakan aksi damai di dinas Kominfo Tubaba bahwa kami insan pers bersatu untuk mempertanyakan hak kami.
“Tentunya menunjukkan kekompakan dan rasa ingin tau anggaran dana yang di peruntukkan untuk media yang ada di Tubaba. Apakah sudah sesuai apa tidak, itu lah yang jadi polemik untuk rekan – rekan termasuk saya ingin tau yang sebenarnya,” ungkapnya.
Di tempat yang sama, Lembaga Swadaya Masyarakat dan selaku pendiri Forum Komunikasi Pemberantas Korupsi (LSM FKPK) Kabupaten Tulang Bawang Barat, Wahidin mengatakan mendukung gerakan Aliansi Pekerja Pers (APP) Tubaba yang akan melakukan aksi damai dan akan menyuarakan dan menyampaikan keluhan selama ini.
“Saya juga akan bergabung dengan wartawan media online. akan menyampaikan keluhan yang di rasakan selama ini di dinas Kominfo. dinas tersebut di minta untuk transparan, dan juga Saya meminta kepada dinas Kominfo untuk memberikan hak para insan pers, jika tuntutan itu beralasan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ia juga mengatakan tidak menutup kemunginan APP Tubaba akan mempertanyakan instansi lain. Itu bisa terjadi, yang pasti APP Tubaba akan memberi pemberitahuan dahulu ke Polres Tubaba.
“Aksi damai ini tentunya akan mematuhi peraturan yang akan di berikan oleh pihak Polres Tubaba. Apakah aksi damai atau Audiensi ke dinas kominfo, yang pasti APP Tubaba akan patuhi arahan dari aparat penegak hukum dengan tujuan APP Tubaba tidak lain, berikan hak wartawan yang bergabung di APP Tubaba,” pungkasnya. (AG)
