Sinopsis.co.id, JEMBER – 11 Juni 2025.
Pendistribusian program makan bergizi gratis (MBG) dilaksanakan pertama kalinya oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Makan Bergizi Gratis (MBG) Dapur Bintoro 1 Jember hari ini untuk anak-anak sekolah. Setidaknya ada 3.037 porsi yang dibagikan kepada siswa TK, SD, SMP, dan SMK pada hari ini, Selasa,10/06/2025.
H. Drs. Ahmad Sudiyono,MSi selaku owner MBG Dapur Bintoro 1 menyampaikan sebenarnya semula ada 3.916 porsi yang dijadwalkan dibagikan, namun saat ini siswa kelas 3 SMP dan SMA, serta kelas 6 tidak masuk karena sudah lulus sehingga tinggal 3.037 porsi. Tapi nanti setelah aktif masuk lagi di pertengahan Juli, porsinya full, 3.916, ucapnya di sela-sela persiapan pendistribusian MBG.
Lebih lanjut Ahmad Sudiyono menyatakan bangga bisa mempersembahkan MBG dan merealisasikan program mulia Presiden Prabowo Subianto untuk kepentingan generasi penerus. Diakuinya, memang tidak gampang untuk merealisasikan program MBG karena fasilitas memasak dan gedung serta bahan mentahnya harus sesuai dengan standar Badan Gizi Nasional (BGN) demi kenyamanan, keamanan, dan kesehatan para penerima manfaat. Ini sebuah kebanggaan tersendiri karena ini pertama kalinya bisa merealisasikan dari pihak swasta, ucap Ahmad.
Menu makanan yang disajikan yang menentukan ukuran dan gizinya adalah ahli gizi dan kepala dapur yang merupakan pegawai badan gizi nasional (BGN). Kami tinggal menyiapkan bahan-bahannya. Dan yang kami sajikan kepada penerima manfaat sudah komplit: ada serat, karbohidrat, nabati, hewani. Ada telur, tahu, jeruk, susu SKM hasil karya masyarakat Jember.
Untuk mendistribusikan MBG itu, Dapur 1 Bintoro menggunakan 6 kendaraan, di antaranya Alphard, Pajero, Jazz, dan sebagainya. Ruangan kendaraan-kendaraan itu sudah dipermak sedemikian rupa agar sesuai kebutuhan sambil menunggu kendaraan khusus box yang sudah kami pesan,jelas Ahmad.
Adanya program makan bergizi gratis (MBG) yang didistribusikan ke SMKN 1 Jember salah seorang penerima manfaat, Putri Meutia kelas 10 SMKN 1 Jember. “Putri Meutia mengungkapkan bahwa kehadiran MBG cukup membantu siswa terutama dalam mengurangi budget di sekolah. Uang saku yang seharusnya untuk makan, bisa ditabung atau untuk keperluan lainnya,” pungkasnya.
Kabiro Jember : Lukman Hakim
