Sinopsis.co.id, JEMBER – 6 April 2023.
Diskusi santai membahas tentang JEMBER bersama Ir. H. Nanang Handono Prasetyo, MT. IPU yang diselenggarakan oleh Forum Konco Dewe yang dipimpin oleh Presiden FKD Lukman Winarno di warung Ojo Dumeh – Jalan Tidar pada hari Rabu, 5 April 2023 jam 16.00 – 20.30 WIB berlangsung sangat meriah penuh kekeluargaan.
Mantan pejabat eaelon 2 pemkab Jember, tokoh politik lintas partai, tokoh masyarakat, tokoh olahraga, aktivis perburuhan Jember, mahasiswa, tokoh perempuan, pelaku UMKM, mantan relawan bupati sekarang yang berkuasa hadir dalam acara diskusi FKD bersama Bakal calon Bupati Jember Ir.H.Nanang Handono Prasetyo,MT.IPU.
Ir. H.Nanang Handono Prasetyo,MT. IPU merespon semua pertanyaan dengan gayeng dan santai menjawab pada pokok permasalahan.
1. Permasalahan Pendidikan.
Dr. Gus Nadir ulama milenial menyampaikan bahwa pembangunan di Jember tidak hanya pembangunan jalan saja atau fisik saja, akan tetapi pembangunan mental atau pembangunan kualitas SDM juga sangat dibutuhkan dan masuk program pemerintah.
H. Nanang menjawab sepakat dan nantinya pembangunan budi pekerti yang dilakukan oleh guru-guru ngaji masuk dalam program pemerintah bukan bansos. Namun sebelum masuk program tentunya harus ada Standarisasi Guru Ngaji itu bagaimana. Setelah ada standarisasi honor diberikan dalam bentuk SK Bupati atau apalah yang masuk pada kebijakan pemerintah.
2. Permasalahan Perkebunan disampaikan oleh cak Nung atau Nurdiansyah Rahman politisi Golkar dijawab oleh H.Nanang, bahwa masalah jaman Belanda 200 tahun sudah selesai. Makanya banyak perkebunan terbengkalai karena status kepemilikan yang jadi permasalahannya. Solusinya adalah :
– keterlibatan PEMDA untuk mengurus atau mengulang proses HGU tanah perkebunan.
– mengundang investor besar seperti SINAR MAS untuk mengelola perkebunan yang ada.
3. Permasalahan Buruh Jember ditanyakan oleh aktivis buruh Budi Santoso dijawab H.Nanang bahwa tenaga kerja yang bekerja di Jember diharapkan mempunyai sertifikat kompetensi yang dikeluarkan oleh BNSP ( Badan Nasional Sertifikasi Profesi) sesuai Undang-undang yang berlaku. Harapannya di Jember nantinya ada LSP ( Lembaga Sertifikasi Profesi) yang diregestrasi oleh BNSP dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan buruh dan bisa bersaing dimanapun termasuk bekerja ke luar negeri karena sudah punya sertifikat profesi.
4. Permasalahan UMKM.
Pada intinya pemerintah wajib hadir melindungi dan membantu para pelaku UMKM. Perlakuan pemerintah yang utama adalah memberikan perlindungan hukum dulu seperti PIRT, NIB, KTA. Setelah para pelaku UMKM mendapatkan perlindungan hukum baru masuk ke program pemberdayaan diantaranya membantu permodalannya. Ungkap H.Nanang.
Sesi tanya jawab bersama Bakal Calon Bupati Jember Ir.H.Nanang Handono Prasetyo,MT.IPU ada juga pertanyaan yang sekaligus masukan yang tidak membutuhkan jawaban hari ini disampaikan oleh Presiden FKD Lukman Winarno antara lain :
1. Modal Sosial, apakah yang sudah diperbuat dan apa konstribusinya untuk Jember.
2. Modal Politik, apakah kendaraan partai politik yang dipakai untuk maju sebagai calon Bupati.
3. Modal Ekonomi Finansial sebagai roda penggerak organisasi teamses nantinya.
Kepala Biro Jember : Lukman Hakim