Perjuangan Tokoh Petani Jember Di Jakarta Klarifikasi Ke Perum BULOG

Sinopsis.co.id, JEMBER – 14 Oktober 2023.
Beredarnya video dan foto yang semakin viral tentang beras Sintetis apalagi dikaitkan dengan beras import yang didatangkan oleh perum Bulog. Asosiasi Petani Pangan Indonesia (APPI ) Jatim berinisiatif untuk bertemu dengan direktur utama Perum Bulog di Jakarta hari Sabtu tanggal 14 Oktober 2023 untuk klarifikasi dan melihat langsung ke gudang Bulog saat bongkar. Karena hari Sabtu ternyata hari libur, akhirnya Perum Bulog mengijinkan kami melihat langsung di gudang Bulog DKI Jakarta.

Ketua Asosiasi Petani Pangan Indonesia (APPI) Jawa Timur, Jumantoro menyampaikan bahwa dari hasil observasi langsung saat beras turun dari truck pengangkut dan kami lihat isinya. Beras import yang datang bagus dan layak dikonsumsi tidak seperti yang dihembuskan di media sosial. Kami rombongan dari Jawa Timur berangkat ke Perum Bulog didampingi oleh Yusman Hadi Surya Humas APPI Jember, Hendro Saputro Sekretaris HKTI Kabupaten Jember.

Baca Juga  Penyerahan Surat Penugasan 139 ASN PPPK Kabupaten Jember

Lebih lanjut Jumantoro menyampaikan bahwa tujuan kunjungan langsung ke Perum Bulog ini agar masyarakat tidak terprovokasi dan was-was terhadap Beras bantuan maupun Beras SPHP yang beredar dimasyarakat. Disaat kondisi realita petani tidak berdaya akibat kebijakan pemerintah yang semakin tidak berpihak pada kepentingan petani jangan ada keresahan di masyarakat, kami tidak mengharamkan import asalkan jangan berlebihan yang mengakibatkan harga jatuh saat petani panen.

APPI Jatim berharap agar saat panen dimusim tanam tahun 2024 Bulog mampu menyerap gabah petani sebanyaknya dengan harga yang menguntungkan dan kembalikan fungsi Bulog seperti Dolog sebagai lembaga penyangga ketahanan pangan yang tidak berbisnis tetapi murni mengamankan pangan nasional jangn sampai stock pangan nasional ada di swasta.

Baca Juga  Latgab Forpis Distrik 2 PMI Kabupaten Jember, Aktif Tingkatkan Kompetensi First Aid Pelajar Masa Kini

Jika pemerintah Ingin swasembada pangan, belajar dari pengalaman yaitu penuhi kebutuhan pupuk subsidi petani dan jangan sampai alur distribusinya ruwet dan adanya jaminan harga yang menguntungkan petani,pungkas Jumantoro.

Kepala Biro Jember : Lukman Hakim

Silahkan Login