Sinopsis.co.id, JEMBER – 7 Oktober 2023.
SMPN 1 Panti yang beralamatkan di Jl.PB Sudirman No.6 Darungan Panti Kabupaten Jember hari ini Sabtu, 7 Oktober 2023 mengadakan kegiatan memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW yang dihadiri oleh :
1. Camat Panti, Rifandi Wahyuwibakti,S.IP.
2. Babinkamtobmas Panti
3. Babinsa Koramil Panti
4. Guru SMPN 1 Panti sejumlah 50 orang.
5.Komite sekolah sejumlah 5 orang.
6. Wali murid 95 orang
7. Siswa kelas 7 – 9 sejumlah 602 siswa.
Sebelum masuk pada acara inti yaitu mauidhotul khasanah dari KH. Muhammad Bazuri serangkai kegiatan hiburan dilaksanakan seperti mengarak gunungan buah karya peserta didik sejumlah 20 buah.
KS SMPN 1 Panti, Astuti,MPd kepada Media Nasional Sinopsis.co.id menyampaikan tujuan dilaksanakan peringatan Maulid Nabi Muhammad adalah mengajarkan pada peserta didik untuk cinta dan meneladani segala sesuatu yang sudah diajarkan Nabi Muhammad SAW. Alhamdulilah serangkain acara dari awal sampai akhir berjalan dengan hidmat, lancar dan sukses. Ungkap Astuti.
Sementara itu KH. Muhammad Bajuri dalam ceramahnya menyampaikan pentingnya rutin membaca Alquran dan belajar memahami isi kandungan Alqur’an dengan benar karena nantinya akan memberi syafaat pada sahabat Alqur’an di yaumil kiamat. Memahami tafsir Alqur’an haruslah dari guru yang benar agar tidak tersesat seperti yang diajarkan pesantren Al Zaitun yang mengajarkan kesetaraan gender yang salah dimana Wanita boleh menjadi imam sholat padahal aturan yang benar yang berhak menjadi imam sholat berjamaah laki-laki atas perempuan,ungkap KH.Muhammad Bazuri.
Lebih lanjut KH.Muhammad Bazuri menjelaskan tentang hadits memuliakan ibu yang berbunyi : “Seseorang datang kepada Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam dan berkata, ‘Wahai Rasulullah, kepada siapakah aku harus berbakti pertama kali?’ Nabi shalallaahu ‘alaihi wasallam menjawab, ‘Ibumu!’ Dan orang tersebut kembali bertanya, ‘Kemudian siapa lagi?’ Nabi shalallaahu ‘alaihi wasallam menjawab, ‘Ibumu!’ Orang tersebut bertanya kembali, ‘Kemudian siapa lagi?’ Beliau menjawab, ‘Ibumu.’ Orang tersebut bertanya kembali, ‘Kemudian siapa lagi,’ Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam menjawab, ‘Kemudian ayahmu.'” (HR Al Bukhari dan Muslim).
Hadits ini menunjukkan kecintaan dan kasih sayang kepada seorang ibu harus 3 kali lipat dibandingkan pada seorang ayah. Sebab, seorang ibu harus melewati banyak kesulitan selama mengandung sang anak. Disebutnya nama ibu sebanyak tiga kali karena umumnya ibu telah melewati tiga kesulitan dalam hidup. Antara lain ketika mengandung, melahirkan, hingga menyusui. Sedangkan sosok ayah memang memiliki andil yakni dalam hal pendidikan dan nafkah bersama-sama dengan ibu.
Meski sosok ayah hanya sebut satu kali oleh Nabi Muhammad, bukan berarti peran ayah tidaklah penting. Menurutnya, sosok ayah maupun ibu memiliki peran yang sama-sama penting dalam mendidik karakter anak. Meski, sosok ibu begitu dimuliakan oleh agama berkat perjuangannya. Pungkas KH Muhammad Bazuri.
Kepala Biro Jember : Lukman Hakim